Gambar: Toolkit

  • Bagikan

Berita :

Pada hari Jumat 23 juli 2021 jam 08-09.30 dilaksanakan FGD online yang diselenggarakan oleh CSIS (Centre for Strategic and International Studies), dengan agenda untuk melaporkan kemajuan dari framework toolkit yang akan digunakan untuk mengukur kondisi talenta digital di negara-negara G20. Pada FGD ini hadir Sekjen Kominfo, ibu Mira Tayyiba dan Direktur Pemberdayaan Informatika Kominfo, bpk Boni Pudjianto, serta tim dari CSIS yakni Head of the Department of Economics CSIS, bpk Yose Rizal Damuri dan Researcher in Department of Economics CSIS yakni Dandy Rafitrandi dan tim dari puslitbang Kemenkominfo total peserta yang hadir sebanyak 16 orang.

Pertemuan ini diawali dengan presentasi dari pihak CSIS yang telah mengadakan beberapa kali rapat dengan tim dari kemenkominfo, telah dipresentasikan sebuah Toolkit untuk mengukur Literasi dan Keterampilan Digital pada negara anggota G20, toolkit ini hanya memberikan pedoman dan eksplorasi tentang kondisi dari Literasi dan talenta Digital (skill) di Indonesia dan agar metodelogi yang digunakan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan pada G20. Beberapa peneliti puslitbang yang hadir telah memberikan masukan pada tim CSIS agar framework yang ada bisa dilengkapi dengan data-data hasil survey yang sedang dilakukan oleh Balitbang SDM.

Kepala Balitbang SDM Kemenkominfo, Hary Budiarto berharap agar ada pertemuan kembali yang membicarakan secara teknis tentang metodelogi dan Data-data, walaupun dalam framewoek toolkit ini tidak membandingkan kondisi SDM digital antar negara G20, namun bisa diletakan dalam lampiran informasi tentang data dan informasi. Framework toolkit ini diharapkan bisa digunakan oleh Balitbang SDM Kominfo untuk mengukur hasil dari program DTS dan mengetahui tema pelatihan yang dibutuhkan masayarakat serta berapa banyak SDM digital yang dibutuhkan per daerah.