Jakarta, 5 Juli 2024. Rapat kerjasama antara Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kominfo Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Monash University Indonesia. Rapat dipimpin oleh Dr Hary Budiarto selaku Kepala BPSDM Kominfo didampingi Plt Sekretariat Balitbang SDM Kominfo bersama Prof. Matthew Nicholson selaku Rektor Monash University Indonesia, Tantia selaku VP Operations & Enterprise, Kidung Asmara sebagai Policy Manager, Reno Bagaskara sebagai Engagement team di Kantor Kementerian Kominfo.
Rektor Monash University Indonesia menyampaikan bahwa perguruan tingginya membuka operasi di Italia, India, China, Malaysia dan Indonesia. Kalau di Malaysia hanya untuk under graduate saja sesuai pasar permintaan yang ada di negara tersebut.
Monash university menawarkan kerjasama pada program pendidikan untuk S2 di bidang Public Policy and Management, Data Science, dan Cyber Security, sedangkan S3 dibidang doktor Informatika. Monash University Indonesia mengijinkan program berkuliah di Australia selama 6 bln, untuk mata tertentu.
Kabadan menyampaikan bahwa potensi kolaborasi antara BPSDM Kominfo dan Monash University meliputi peogram DLA, Beasiswa Kominfo dan pengembangan Politeknik Digital Jogja.
Kabadan berharap kerjasama BPSDM Kominfo dengan Monash University chapter Indonesia bisa segera terealisasi untuk beasiswa S3 diperuntukan hanya program pengembangan SDM Internal Kemenkominfo. Peserta beasiswa S3 akan tetap bekerja dan masuk program doktor untuk melakukan riset, diharapkan topik risetnya berupa permasalahan yang terjadi unit kerjanya masing2. Sedangkan untuk program S2 kemungkinan tdk dilaksanakan karena peserta tidak punya pengalaman hidup bermasyarakat di Australia dan tidak bisa memperlancar kemampuan berbahasa Englishnya bila berkuliah di Serpong.
Kerjasama ini akan memberikan manfaat besar bagi pengembangan sumber daya manusia digital, serta meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui kemitraan strategis dengan Monash University.
Label
pemerintah kota
