Gambar: SKKNI humas Bandung

  • Bagikan

“Orang-orang yang berlatar pendidikan komunikasi, khususnya public relations (PR), sedang berada dalam masa kejayaan profesinya, karena PR merupakan salah satu bidang industri yang sedang booming.” Demikian pernyataan Prof. Gati Gayatri, MA, Kepala Pusat Pengembangan Literasi dan Profesi SDM Komunikasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika, dalam acara pembukaan Sertifikasi Nasional Berbasis SKKNI Bidang Komunikasi untuk Angkatan Kerja Muda di Bandung, 21 Februari 2017.

“Namun demikian, prestasi PR secara umum di Indonesia umumnya masih sangat perlu ditingkatkan karena belum sepenuhnya menjalankan fungsinya,” lanjut Prof. Gayatri. Peningkatan kapasitas dan daya saing SDM PR salah satunya dilakukan melalui kegiatan sertifikasi kompetensi PR seperti yang dilaksanakan di Bandung dan diikuti oleh 76 peserta dari Provinsi Jawa Barat. Sertifikasi diperuntukkan bagi lulusan S1/D4 bidang komunikasi dengan subsidi dari Pusat Pengembangan Literasi dan Profesi SDM Komunikasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Bagi masyarakat Indonesia, sertifikasi belum dianggap penting. Rata-rata masyarakat masih mengandalkan ijazah pendidikan untuk mencari kerja. “Padahal, jika ingin berdaya saing di kancah lokal dan internasional, Adik-adik perlu menyiapkan diri selain dengan ijazah akademik, perlu pula mengasah keterampilan bahasa asing, dan mempunyai sertifikat kompetensi,” pesan Prof. Gayatri kepada para peserta yang merupakan lulusan S1 bidang Komunikasi dan Kehumasan.

Sebelum Sambutan Pengarahan oleh Prof. Gati Gayatri, telah disampaikan Laporan Panitia Penyelenggara yang dibacakan oleh Kepala Bidang Literasi Komunikasi, Drs. Ricky Paat. Ia menyampaikan bahwa bidang keahlian yang disertifikasi kali ini adalah junior public relations dengan LSP PR Indonesia sebagai pelaksana uji kompetensi. (IDA)


Label
sertifikasi, skkni, humas, pr