Gambar: 1

  • Bagikan

Jakarta (22/09/2020) – Dalam rangka penyelenggaraan program pelatihan pengembangan SDM, Badan Litbang SDM Kementerian Kominfo melaksanakan sosialisasi program Regional Development Academy (RDA) Digital Talent Scholarship (DTS) secara virtual melalui Zoom pada Selasa (22/09). Sosialisasi RDA-DTS kali ini dipandu oleh Tim Pusbang Proserti selaku host dan BPSDMP Kominfo Manado –salah satu UPT Badan Litbang SDM– selaku co-host.

Sosialisasi diikuti oleh sejumlah peserta unsur Pemerintah Daerah (Pemda) yang berasal dari 26 Kabupaten/Kota yang ada di wilayah kerja BPSDMP Kominfo Manado. Beberapa unsur Pemda dimaksud, seperti Dispenda, Disdukcapil, Dishub, Bapeda, dan BPS yang berasal dari empat provinsi, yaitu Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Barat.

RDA-DTS Diperuntukan Bagi ASN di Tujuh Kawasan Pariwisata dan 122 Kabupaten Prioritas

Dalam kesempatannya Kepala BPSDMP Kominfo Manado, Christiany Juditha menjelaskan bahwa program RDA-DTS merupakan pelatihan pengembangan SDM yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi ASN di kawasan pariwisata dan 122 kabupaten prioritas. Di wilayah kerja UPT yang dipimpinnya sendiri terdapat sejumlah kabupaten prioritas, beberapa di antaranya seperti Kabupataen Boalemo dan Kabupaten Puhuwato di Provinsi Gorontalo, Kabupaten Banggai Kepulauan dan Kabupaten Buol di Provinsi Sulawesi Tengah, Kabupaten Polewalimandar di Provinsi Sulawesi Barat, serta Kabupaten Bunaken di Provinsi Sulawesi Utara.

Pada kesempatan lain Widyaiswara Utama Kementerian Kominfo, Herry Abdul Aziz selaku Kepala Pokja RDA-DTS turut menyampaikan hal senada dengan Christiany sebelumnya. Herry menyampaikan bahwa RDA merupakan pelatihan pengembangan SDM yang ditujukan untuk meningkatkan kompetensi ASN di tujuh kawasan pariwisata dan 122 kabupaten prioritas.

Lima Tema Pelatihan Dalam RDA-DTS

Pelatihan ini akan dilaksanakan secara daring dengan kuota masing-masing tema pelatihan sejumlah 3-5 orang per kabupaten. Terdapat lima tema yang menjadi fokus pelatihan dalam RDA ini, yaitu Analisis Media Sosial (AMS), Big Data Analytics (BDA), Junior Graphic Designer (JGD), Junior Network Administrator (JNA), dan Smart City (SC).

Lebih lanjut Herry menjelaskan bahwa pelatihan AMS bertujuan untuk meningkatkan kompetensi ASN dalam penyusunan strategi komunikasi di instansinya berdasarkan hasil analisis media sosial dan analisis situasi yang dihadapi. Hal ini diperlukan agar setiap instansi yang memanfaatkan media sosial sebagai salah satu media komunikasinya mampu memahami isu dan opini publik, sehingga dapat menyusun pokok-pokok strategi komunikasi untuk menanggapi perkembangan isu dan opini yang berkembang di masyarakat.

Herry menambahkan bahwa rencananya pelatihan AMS ini akan dilaksanakan dalam tiga gelombang/batch. Batch I direncanakan berlangsung pada tanggal 5-14 Oktober 2020, Batch II pada tanggal 19 Oktober-2 November 2020, dan Batch III pada tanggal 9-18 November 2020 dengan pola pelatihan 35 JP/8 hari di setiap gelombangnya.

Pelatihan BDA menurut Herry bertujuan untuk mencetak SDM yang mampu menggabungkan big data dengan sebuah analisis yang baik, dengan harapan bahwa salah satunya dapat menganalisis akar penyebab kegagalan, masalah hampir secara real time, serta dapat menentukan arah kebijakan terbaik untuk meningkatkan kinerja. Pelatihan BDA rencananya dilaksanakan dalam empat gelombang/batch, dengan pola pelatihan 40 JP/5 hari di setiap gelombangnya.

Lalu untuk pelatihan JNA, Herry menjelaskan bahwa pelatihan ini memberikan pengetahuan terkait kompetensi dasar bidang jaringan komputer, seperti pengkonfigurasian router dan switch. Peserta yang telah mengikuti pelatihan ini nantinya diharapkan mampu memasang/mengonfigurasi dan mengelola jaringan komputer dengan baik, seperti routing dan lain sebagainya.

Di akhir pembicaraanya Herry menjelaskan bahwa melalui pelatihan RDA-DTS ini, para peserta diharapkan mendapatkan pengetahuan dan kompetensi softskill dan hardskill sesuai dengan tema pelatihan yang diikuti. Hasil dari pelatihan ini akan dikemas dalam bentuk laporan yang ditujukan kepada Pimpinan Pemda.

Pada saat yang bersamaan juga berlangsung sosialisasi yang sama, namun dengan co-host dari BBPSDMP Kominfo Medan dan peserta yang berbeda. Rabu (23/09) besok pun akan dilaksanakan sosialisasi serupa terkait RDA-DTS, terbagi atas dua room virtual yang melibatkan BBPSDMP Kominfo Makassar dan BPSDMP Kominfo Bandung.

Buka Website dan Ikuti Media Sosial DTS Untuk Informasi Lebih Lanjut

Bagi rekan-rekan pembaca yang berminat mengikuti atau ingin lebih dulu mengetahui tentang DTS, bisa langsung buka pranala https://digitalent.kominfo.go.id. Atau bisa juga dengan mengikuti akun media sosial DTS yang tersedia di empat kanal, yaitu Facebook, Twitter (@DTS_kominfo), Instagram (@digitalent.kominfo), dan YouTube (Digital Talent Scholarship Kominfo).

===

Pubdokpus – Kontributor: Gaturi; Redaktur: Riguna A. Fazar

Label
aja, digitalin, dts, digital, talent, scholarship, rda, regional, development, academy, sosialisasi, sdm, litbang, badan