Pada hari ini telah dilaksanakan Pembukaan Pelatihan Digital Entrepneurship Academy (DEA) dengan Tema Wirausaha Go digital di Kabupaten Manggarai Barat. Hal ini disampaikan Bupati Kabupaten Manggarai Barat, Jumat (04/02) dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Kadis Kominfo Kabupaten Manggarai Barat, Paulus Setahu, S.Sos, yang mewakili Beliau membuka kegiatan DEA Manggarai secara resmi di Aula Hotel Jayakarta Labuan Bajo.
Lebih lanjut Bupati menegaskan Pemerintah berupaya menyiapkan UMKM agar mampu memanfaatkan teknologi digital dan masuk kedalam bisnis digital. Oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat berkomitmen untuk mendorong pelaksanaan kegiatan Digital Entrepneurship Academy ini karena saat ini masyarakat sudah memasuki era digital yang semakin canggih sehingga diperlukan juga peningkatan kualitas penjualan Digital dan Pemasaran Digital dikalangan UMKM yang ada di Kabupaten Manggarai Barat . Dengan meningkatnya kualitas, menurut Bupati akan mendorong UMKM lebih dan mampu menghadapi persaingan ekonomi dan berbagai tantangan, terutama di masa pandemi Covid 19.
Bupati Edi juga menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Kominfo melalui Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian Kominfo Makassar (BBPSDMP), yang telah membantu Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat dalam mewujudkan UMKM yang digital dan memiliki daya saing bisnis melalui Pelatihan Digital Entrepreneurship Academy.
Kepala Balai Besar Pengembangan SDM Kominfo Makassar Dr. R. M. Agung Harimurti, M.Kom, yang diewakili oleh Emilsyah Nur, S.Sos., M.I.Kom di Labuan Bajo menjelaskan, Pelatihan Digital Entrepreunership Academy ini terselenggara berkat kerjasama antara Balai Besar Pengembangan SDM Kominfo Makassar dengan Pemerintah Daerah Kab.Manggarai Barat melalui Dinas Kominfo dan Dinas Nakertrans Koperasi dan UMKM Kabupaten Manggarai Barat.
Dijelaskannya, kegiatan ini merupakan salah satu upaya Kementerian Kominfo untuk mengembangkan program pembangunan SDM bagi Industri UMKM, agar memiliki pengetahuan berwirausaha secara digital.
“Semangat yang dibawa adalah senantiasa terus belajar guna meningkatkan daya saing ekonomi utamanya di masa pandemi ini. Dan dalam target pelatihan ini para peserta akan diajarkan bagaimana memperluas akses permodalan melalui pengelolaan keuangan secara digital”, ungkapnya.
Fokus kegiatan pelatihan ini adalah pengembangan karakter wirausaha, ide dan produk bisnis untuk pewirausaha digital pemula. Para peserta yang berjumlah 180 orang ini, berasal dari desa-desa dan kelurahan di 12 Kecamatan se-Kabupaten Manggarai Barat yang telah mendaftar melalui Dinas Nakertrans Koperasi dan UMKM Manggarai Barat.
Instruktur Pelatihan ini terdiri dari, Instruktur BRI, Institut Teknologi dan Bisnis Kalla , serta Rumah BUMN Sidrap. Dan keseluruhan pelaksanaan Kegiatan semua telah memenuhi Protokol Kesehatan. (Fajriani)
Label
dts, digitalent, dea, wirausaha go digital, manggarai barat, pengelolaan keuangan digital, kartini
