Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) menggelar program lanjutan Fresh Graduate Academy Digital Talent Scholarship (FGA DTS), dengan menyiapkan Bootcamp bagi lulusan pelatihan DTS untuk dapat langsung bekerja dan disalurkan ke industri. FGA DTS merupakan program pelatihan peningkatan kompetensi bidang TIK yang bertujuan untuk mempersiapkan para lulusan yang belum atau tidak sedang bekerja agar memiliki kompetensi profesional, sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di era revolusi industri 4.0 agar dapat bersaing baik di industri dalam maupun luar negeri. Program FGA bekerjasama dengan mitra global technology companies ternama, mitra edukasi teknologi lokal dan Perguruan Tinggi dalam pemenuhan kebutuhan talenta digital. Hal ini dimaksudkan agar para lulusan ini dapat memenuhi kebutuhan tenaga terampil di bidang teknologi dan berkesempatan untuk memiliki sertifikasi global serta dapat bersaing baik di industri dalam maupun luar negeri. Kominfo hal ini berupaya untuk menciptakan ekosistem seimbang untuk memaksimalkan peran triple helix (instansi pemerintahan, sektor industri, dan institusi pendidikan) untuk menjadi fasilitator dan akselerator pendukung ekonomi digital. Dalam kesempatan ini, Kementerian Kominfo bekerjasama dengan Metrodata Academy untuk tema Fullstack Developer, dilaksanakan dalam bentuk pelatihan intensif secara daring selama kurang lebih 7 minggu, mentoring sekaligus induksi pengenalan lingkungan dan budaya kerja oleh perusahaan yang nantinya akan menjadi mitra penempatan bagi lulusan program ini. Kepala Badan Litbang SDM, Bapak Hary Budiarto menyambut positif program ini, dan berharap talenta-talenta Indonesia nantinya tidak lagi hanya menjadi konsumen tetapi dapat berkontribusi bagi ekonomi digital negara ini kedepan. “Dengan adanya program ini, kita dapat semakin berkontribusi untuk menggali talenta digital potensial dan menjadi bagian dari jagoan-jagoan digital indonesia dimasa yang akan datang”. Marlina selaku Head of Metrodata Academy menyampaikan bahwa pihaknya mengapresiasi dan mendukung program ini. “Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada Metrodata Academy untuk berkolaborasi dalam program FGA DTS - Metrodata Coding Camp ini, harapannya program ini bisa berlanjut untuk mengembangkan tenaga kerja digital yang berkualitas untuk Indonesia.” kata Marlina dalam sambutannya, Kamis (13/10/2022). “Peserta sudah mengambil keputusan yang baik, semoga ilmu yang didapatkan dapat berguna bagi perjalanan karir kedepan. Decision yang dibuat hari ini akan membentuk kalian di masa depan.” imbuh Marlina Bootcamp ini pertama kali dilakukan oleh FGA DTS Kementerian Kominfo yang menyediakan pelatihan yang langsung menghubungkan peserta untuk bekerja di industri. “Program Bootcamp ini dibuka untuk peserta yang telah mengikuti program DTS sebelumnya atau yang telah memiliki sertifikat yang terkait dengan tema yang dibuka dan telah melalui rangkaian seleksi baik administrasi, seleksi substansi/tes bidang dan juga wawancara sehingga diperoleh sekitar 50 peserta terpilih untuk mengikuti program dengan tema Fullstack Developer dengan mitra Metrodata Academy.” kata Kepala Pusat Pengembangan Profesi dan Sertifikasi Balitbang SDM Kominfo Hedi M Idris dalam sambutannya. Bootcamp Metrodata Coding Camp dilaksanakan secara daring mulai dari 5 September 2022 selama kurang lebih 7 minggu dengan instruktur dari Metrodata Academy. Selama pelaksanaan pelatihan daring peserta mendapatkan materi dan mengerjakan project. Peserta yang tidak memenuhi kualifikasi pada setiap modul akan gugur pada pelaksanaan pelatihan daring. Pada minggu terakhir pelatihan, dilaksanakan pelatihan luring pada tanggal 13 - 15 Oktober 2022 di Swissbell Bogor. Kegiatan ini dihadiri oleh 26 (dua puluh enam) orang peserta yang telah melewati beberapa tahapan selama pelatihan. Peserta hadir secara luring dan berasal dari berbagai wilayah di Indonesia seperti Makassar, Medan dan Pontianak, serta beberapa Kabupaten seperti Kutai Kartanegara, Magetan, Jombang. Dalam pelatihan luring ini, peserta akan menyampaikan presentasi akhir sebagai penentuan akhir penetapan kerja yang akan diperoleh peserta sebagai output dari pelatihan ini. Sesuai hasil penilaian presentasi akhir, sebanyak 26 (dua puluh enam) orang peserta dinyatakan lulus pelatihan dan langsung mendapatkan penawaran kerja di tempat. Selain itu, peserta juga akan difasilitasi untuk mengikuti Sertifikasi Global secara GRATIS dari Kementerian Kominfo.
