Gambar: Pengenalan TIK bagi Disabilitas Batch 1-4

  • Bagikan

Jakarta (10/02/2023) – Serangkaian Pelatihan Pengenalan TIK bagi Disabilitas telah dilaksanakan di ruang pelatihan BPSDMP Kominfo Jakarta. Pelatihan ini sudah dilaksanakan dalam 4 batch yaitu tanggal 1, 2, 3, dan 10 Februari 2023. Batch pertama dilaksanakan pada tanggal 1 Februari 2023 yang diikuti oleh siswa-siswi dari SLB Negeri 1 dan SLB Negeri 7 Jakarta. Pelatihan pada batch pertama ini dibuka oleh kepala BPSDMP Kominfo Jakarta, Dea Rachman. Dalam sambutannya Dea Rachman menyampaikan jika pelatihan ini adalah pelatihan pertama sejak gedung selesai direnovasi dan para peserta menjadi pemakai pertama ruang kelas yang baru beserta komputernya. Diharapkan dengan adanya pelatihan ini bisa menambah keterampilan dan kemampuan peserta disabilitas dalam menggukana teknologi agar tidak tertinggal dengan yang lainnya.

Pelatihan Pengenalan TIK bagi Disabilitas untuk batch 2 diikuti oleh siswa -siswi dari SLB Negeri 6 dan SLB Negeri 10. Setiap batch diikuti oleh 20 peserta dan 4 orang guru pendampingnya. Untuk Pelatihan batch 3 diikuti oleh siswa-siswi dari SLB Kembar Karya Pembangunan I dan SLB Kembar Karya Pembangunan II. Pada Pelatihan Pengenalan TIK bagi Disabilitas batch 3 yang dilaksanakan pada tanggal 10 Februari 2023 diikuti oleh siswa-siswi SLB B-C Bina Karya Insani dan SLB B Sana Dharma.

Pengajar pada pelatihan ini merupakan guru SLB yang sudah lulus ToT atau guru TIK. Nama-nama pengajar secara berturut-turut dari batch 1 sampai dengan batch 4 adalah Asti Pebrianti, Premi Subroto Dwi Utomo, Aditya Nervian P, dan Oki Kantika M Marcusi.

Pelatihan Pengenalan TIK bagi Disabilitas ini merupakan pelatihan perdana yang dilaksanakan oleh BPSDMP Kominfo karena program sebelumnya selalu ditujukan bagi Ibu Rumah Tangga dan anak-anak. Program perdana ini terlaksana dengan sukses terlihat dari antusiasme siswa-siswi SLB untuk datang ke kantor BPSDMP Kominfo Jakarta dan bersemangat untuk belajar. Selain itu mereka bersedia dan mau datang kembali jika ada pelatihan lanjutan.


Label
tik, pelatihan, disabilitas