Kementerian komunikasi dan informatika melalui Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Komunikasi dan Informatika (BBPPKI) Makassar bekerja sama dengan pemerintah daerah kabupaten Bantaeng menyelenggarakan pelatihan literasi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) khusus bagi ibu-ibu rumah tangga di kabupaten Bantaeng. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas ibu rumah tangga dalam memahami TIK secara mendasar khususnya manfaat dan efek negative penggunaan TIK sehingga diharapkan para ibu rumah tangga di kabupaten Bantaeng dapat lebih produktif dan inovatif dalam memanfaatkan perangkat TIK.
Acara ini diselenggarakan di hotel Ahriana Bantaeng tanggal 20 April 2017. Ruslan Harun, MM selaku kepala BBPPKI Makassar menegaskan bahwa acara ini merupakan program kementerian kominfo yang dilaksanakan untuk membantu pemerintah daerah terutama dalam hal peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang menyasar ibu-ibu rumah tangga. Menurut beliau, untuk tahun 2017 program ini diselenggarakan di 5 kabupaten/kota di Sulawesi selatan diantaranya Kabupaten Bulukumba, Kota Parepare, Pinrang, Bantaeng dan Barru.
Dalam sambutannya, Bupati Bantaeng yang diwakili oleh Asisten Satu bagian Pemerintahan Ir. Muh. Hero Nur, MSi menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini. Menurut beliau, peran ibu rumah tangga saat ini bukan hanya sebagai ibu tetapi lebih jauh sebagai professional di dunia kerja dan peran sosial di masyarakat yang dalam melaksanakan perannya juga membutuhkan alat bantu TIK. Lebih jauh beliau menjelaskan bahwa pengetahuan ibu terhadap manfaat dan efek negative TIK khususnya internet sangat penting dalam melakukan kontrol dan pengawasan khususnya terhadap anak remaja dalam memanfaatkan TIK. Dalam sesi terakhir sambutannya beliau mengungkapkan harapannya bahwa perempuan Indonesia harus melek IT, bukan hanya tahu tapi juga mampu menggunakannya dengan baik dan positif sehingga masyarakat informasi Indonesia dapat segera tercapai yang pada akhirnya dapat meningkatkan taraf hidup diri dan keluarga.