Yogyakarta, 11 Desember 2024 - Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia melalui Digital Talent Scholarship (DTS), bekerjasama dengan perusahaan teknologi global Microsoft, Universitas Gajah Mada, dan Biji-biji Initiative, mengadakan pelatihan singkat dengan tema “Enhancing Digital Talents: Mastering Generative Artificial Intelligence (AI)”. Pelatihan ini merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan "Komdigi Menjangkau: Campus, We''''re Coming! AI, Day: Job Fair and IT Education Fair" di Yogyakarta. Kegiatan ini dihadiri oleh para pimpinan dari Kementerian Komdigi, Universitas Gajah Mada, mitra global dan lokal, serta Menteri Komdigi RI, Ibu Meutya Hafid dan jajarannya. Dalam kesempatannya, Meutya Hafid menyampaikan besarnya potensi AI untuk menciptakan peluang baru yang inovatif sebanyak 20-30%, dengan menggantikan pekerjaan yang lama tanpa menggantikan peran manusia. “AI & Robotika diperkirakan akan menggantikan 85 lapangan pekerjaan pada tahun 2025, tetapi juga menciptakan 97 peluang baru pada berbagai bidang seperti pengembangan AI, data science, dan kolaborasi antara manusia & AI”.
Selanjutnya, pada kegiatan pelatihan “Enhancing Digital Talents: Mastering Generative Artificial Intelligence (AI)” diikuti sebanyak 100 peserta, dari 239 pendaftar secara luring, di Grha Sabha Pramana Universitas Gajah Mada, hari Rabu, pada tanggal 11 Desember 2024. Para peserta belajar selama sekitar 3 jam, untuk memahami Generative AI, mengasah keterampilan praktis, memanfaatkan teknologi Bing Image Creator, meningkatkan awareness, serta memahami etika AI. Setelah menyelesaikan pelatihan, peserta juga mendapatkan Certificate of Completion dari Digital Talent Scholarship. Wakil Menteri Komunikasi dan Digital RI, Nezar Patria, turut memberikan pembekalan kepada seluruh peserta yang hadir. Dalam kesempatannya, Nezar Patria menyampaikan kepada peserta pelatihan bahwa seberapa pentingnya pemanfaatan AI, dan perlunya memperhatikan etika dalam penggunaannya. “Terima kasih kepada Microsoft dan Komdigi yang telah menyelenggarakan pelatihan ini. AI perkembangan teknologi yang baru jangan sampai ketinggalan ilmunya. Dalam penggunaan AI ada unsur ethics yang perlu diperhatikan. Selamat belajar dan silakan dilanjutkan mengikuti pelatihannya dan jangan berhenti belajar.” Sambut Nezar Patria kepada seluruh peserta pelatihan.
Pelatihan ini menjadi salah satu langkah serius dari pemerintah melalui BPSDM Komdigi RI untuk meningkatkan skill talenta digital Indonesia di bidang AI. Mengingat begitu besar dampak perkembangan AI, pada kehidupan kita sehari-hari dan ekosistem digital di Indonesia. Para peserta nantinya diharapkan dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat saat pelatihan dan memenuhi kebutuhan industri nantinya.
Label
artificial intelligence, dts, pelatihan