Gambar: Foto Kepala BPSDM Komdigi Bahas Strategi Pengembangan Talenta Digital 2025-2029 di RRI Sulawesi Utara

Manado, 28 Desember 2024 – Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Komunikasi dan Digital (Komdigi), Bapak Hary Budiarto, menjadi narasumber dalam dialog interaktif yang diselenggarakan oleh RRI Sulawesi Utara. Acara ini mengangkat tema penting mengenai arah strategis pengembangan talenta digital Indonesia untuk periode 2025-2029.

Dalam diskusi tersebut, Kepala Badan menjelaskan bahwa Indonesia menghadapi tantangan besar dalam memenuhi kebutuhan tenaga kerja digital yang diproyeksikan mencapai tiga juta orang hingga 2029. Sementara itu, kapasitas pelatihan saat ini baru mampu menghasilkan 523.000 talenta per tahun, dengan dukungan anggaran yang hanya memungkinkan pelatihan bagi 100.000 orang. Kondisi ini memerlukan kolaborasi yang erat antara pemerintah, mitra industri, dan perguruan tinggi untuk menutup kesenjangan tersebut.

Sebagai solusi, pemerintah akan memanfaatkan pendekatan berbasis kolaborasi, di mana perguruan tinggi memainkan peran penting dalam integrasi program literasi digital dan Talenta digital ke dalam SAP kurikulum mereka. Selain itu mahasiswa dari berbagai program studi akan mendapatkan sertifikat telah mengikuti literasi digital dan mendapatkan sertifikasi berbasis SKKNI yang mengacu pada peta okupasi nasional. Pendekatan ini dirancang agar mereka tidak hanya memilik kompetensu atau memahami aspek teknis, tetapi juga memiliki pemahaman yang baik tentang budaya digital, etika di dunia maya, dan kompetensi lainnya.

Dalam program digital talent scholarship mahasiswa akan didorong untuk mengembangkan kemampuan melalui proyek berbasis kerja nyata, hackaton, job fair dan pembelajaran berbasis proyek. Selain itu, dosen akan mendapatkan pelatihan khusus melalui program Training of Trainers (ToT) serta sertifikasi yang mendukung pengajaran berbasis digital. Forum diskusi antar dosen juga akan diselenggarakan untuk berbagi pengalaman dan strategi pengajaran terbaik.

Kepala Badan juga memperkenalkan platform Digital Talent Pool sebagai inovasi baru untuk mendukung pengembangan karier peserta pelatihan. Melalui platform ini, peserta dapat mengevaluasi portofolio, soft skill, dan hard skill mereka. Sistem ini dirancang sebagai layanan one-stop service yang mempermudah peserta dalam membangun karier di era digital.

Dialog ini memberikan wawasan penting tentang bagaimana langkah strategis dapat dilakukan untuk mendukung percepatan transformasi digital Indonesia dan memenuhi kebutuhan tenaga kerja digital yang semakin meningkat di era global.


Label
kepala, bpsdm, komdigi, strategi, digital, sulut