Sentul (10/05/2021) – Ada sepuluh target Indonesia Digital yang hendak dicapai oleh Pemerintah Indonesia pada tahun 2024. Beberapa tersebut di antaranya, yaitu terdapat 600 ribu talenta digital yang dilatih setiap tahunnya, dan indeks daya saing digital naik ke peringkat 45 berdasarkan indeks Institute for Management Development (IMD).
Kolaborasi Antar Pemangku Kepentingan
Untuk mencapai target-target tersebut perlu kolaborasi di antara para pemangku kepentingan utama, baik sektor publik maupun swasta. Salah satu kolaborasi di sektor publik tersebut diwujudkan melalui penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) antara Badan Litbang SDM Kementerian Kominfo dengan Ditjen Dikti Kemendikbud-Ristek pada Senin (10/05) secara virtual.
PKS tersebut dalam rangka kesinergisan program peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) melalui Program Beasiswa Talenta Digital atau Digital Talent Scholarship (DTS) dan Kampus Merdeka. DTS merupakan program pengembangan SDM yang digagas oleh Badan Litbang SDM, dan Kampus Merdeka merupakan program yang digagas oleh Ditjen Dikti.
Dalam sambutan pembukanya Dirjen Dikti Kemendikbud-Ristek, Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC., Ph.D menyampaikan bahwa kemajuan Indonesia salah satunya dengan mempersiapkan talenta-talenta unggul di bidang TIK. Dan melalui kerja sama ini Nizam berharap sinergitas pengembangan SDM dapat tetap terjaga demi mewujudkan Indonesia yang lebih baik di masa mendatang.
Kepala Badan Litbang SDM, Dr. Hary Budiarto, M.Kom dalam sambutannya menyampaikan bahwa program pengembangan SDM merupakan upaya pemerintah dalam rangka meningkatkan daya saing SDM di bidang TIK dan percepatan transformasi digital. Oleh karena itu, pelaksanaannya tidak bisa secara sektoral, namun perlu dilaksanakan secara merata.
Penandatanganan PKS Secara Virtual
Tiba saatnya penandatanganan PKS di antara keduanya. Penandatananganan sendiri dilakukan secara virtual melalui aplikasi Annotate.
Seusai penandatanganan, Hary memberikan paparan tentang program pengembangan SDM yang ada di Badan Litbang SDM. Ada dua program pengembangan SDM yang dipaparkan, yaitu DTS dan Beasiswa S2 & S3 Dalam dan Luar Negeri.
DTS, Program Beasiswa Nirgelar
Dalam paparannya Hary menyampaikan bahwa DTS merupakan program beasiswa pendidikan dan pelatihan nirgelar yang diluncurkan sejak tahun 2008. Pada tahun 2021 ini, DTS memiliki target memberikan pelatihan kepada 100.000 talenta digital melalui delapan akademi pelatihan, yaitu:
- Fresh Graduate Academy (FGA);
- Vocational School Graduate Academy (VSGA);
- Thematic Academy (TA);
- Professional Academy (ProA);
- Digital Entrepreneurship Academy (DEA);
- Government Transformation Academy (GTA);
- Talent Scouting Academy (TSA); dan
- Digital Leadership Academy (DLA).
Hary lanjut menjelaskan program Beasiswa S2 & S3 Dalam dan Luar Negeri. Pada tahun 2021 ini Beasiswa Dalam Negeri memiliki kuota 130 orang yang terbagi ke dalam dua bidang, yaitu bidang informatika dan bidang komunikasi.
Dan kuota program Beasiswa Luar Negeri pada tahun 2021 ini sejumlah 40 orang dengan mitra kampus di Belanda, India, Jepang, Tiongkok, serta Hungaria. Program Beasiswa S2 & S3 ini terbuka juga untuk umum.
Kampus Merdeka x TSA DTS
Perlu diketahui bahwa program Kampus Merdeka yang digagas oleh Ditjen Dikti Kemendikbud-Ristek merupakan program magang di sejumlah perusahaan bagi mahasiswa yang dilaksanakan selama satu semester penuh. Pada saat mengikuti program ini, mahasiswa tidak diberikan tugas kuliah.
Program tersebut mirip dengan akademi TSA pada DTS yang memberikan kesempatan magang di sejumlah perusahaan global kepada mahasiswa tingkat akhir. Berbeda dengan program Kampus Merdeka, lingkup TSA lebih kepada perusahaan global yang bergerak di bidang TIK.
===
Pubdokpus – Kontributor: Gaturi; Redaktur: Riguna A. Fazar
Label
penandatanganan, perjanjian, kerja, sama, pks, badan, litbang, sdm, kementerian, kominfo, direktorat, jenderal, ditjen, pendidikan, tinggi, dikti, kemendikbud, ristek, hary, pengembangan, sdm, perlu, dilaksanakan, secara, merata, digital, talent, scholarship, beasiswa, talenta, digital, dts, kampus, merdeka, talent, scouting, academy, tsa