Pusat Pengembangan Profesi dan Sertifikasi Kominfo mengadakan Rapat Koordinasi dan Monitoring Program Beasiswa dengan Mitra Perguruan Tinggi Bidang Komunikasi pada tanggal 23 September 2024 di Jogjakarta. Dalam pertemuan tersebut membahas perkembangan program yang sedang berjalan, persiapan skema baru untuk tahun 2025, diskusi tata kelola program Beasiswa serta monitoring progres mahasiswa yang saat ini tengah melanjutkan studi di Dalam Negeri bidang komunikasi.
Pertemuan dipimpin oleh Kepala Pusat Pengembangan Profesi dan Sertifikasi, Bapak Hedi M. Idris serta dihadiri oleh perwakilan mitra Perguruan Tinggi bidang Komunikasi yang berasal dari beberapa kota antara lain: Universitas Sumatera Utara, Universitas Andalas, Universitas Indonesia, Universitas Sebelas Maret, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga serta Universitas Hasanuddin.
satu topik utama yang dibahas adalah pelaksanaan program beasiswa S2 yang bertujuan untuk mengidentifikasi pencapaian, tantangan, serta langkah-langkah perbaikan di masa mendatang. Masukan dan saran dalam proses diskusi menjadi bagian penting untuk meningkatkan kualitas program serta memastikan seluruh penerima beasiswa mendapatkan manfaat optimal dalam proses akademik maupun pengembangan keterampilan. Selain itu, progres report dari para mahasiswa juga dipresentasikan dan didiskusikan bersama pengelola mitra beasiswa. Hal ini mencakup laporan perkembangan akademis dan non-akademis para penerima beasiswa yang saat ini sedang menjalani pendidikan di dalam negeri, khususnya bidang komunikasi. Pengawasan terhadap perkembangan mereka menjadi perhatian utama, untuk memastikan program berjalan sesuai rencana.
Dalam pertemuan sesi kedua, diadakan diskusi mengenai pengelolaan, rencana transisi program Tahun 2025, timeline, serta pedoman pelaksanaan yang merupakan bagian dari transformasi tata kelola program Beasiswa Kominfo dalam rangka Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II yang saat ini diikuti oleh Ketua Tim Program Beasiswa S2 Kominfo, Eyla Alivia Maranny.
Beberapa hal yang menjadi proses diskusi antara lain, menyampaikan timeline pelaksanaan program Beasiswa tahun 2025 kepada mitra Perguruan Tinggi bidang Komunikasi, untuk mengikuti penjadwalan yang dikeluarkan oleh Beasiswa Kominfo agar proses pendaftaran dan seleksi menjadi seragam. Selain itu, rapat juga menyoroti persiapan skema kelas khusus untuk tahun 2025. Skema baru tersebut diharapkan dapat memberikan arah pelaksanaan program agar sesuai dengan kebutuhan Kominfo dan pengembangan kompetensi bagi utamanya para ASN, TNI/Polri baik pusat maupun daerah dan membuka lebih banyak kesempatan bagi calon penerima beasiswa dengan domisili atau lokus di daerah atau afirmasi dengan latar belakang akademis yang kuat dan potensi tinggi untuk berkontribusi di bidang komunikasi. Selain itu, disampaikan hasil tracer study alumni yang telah dilaksanakan untuk mengetahui bidang kepakaran dari alumni, domisili dan pekerjaan alumni saat ini, serta pengembangan karir setelah lulus dari program beasiswa. Kedepannya Beasiswa Kominfo akan kembali mengaktifkan ikatan alumni dan melakukan program temu/pemberdayaan alumni. Kegiatan ini bertujuan mempererat jejaring alumni yang telah menyelesaikan studi mereka serta memberikan mereka wadah untuk berbagi pengalaman dan kontribusi nyata bagi pembangunan sektor komunikasi di Indonesia.
Dengan melakukan perbaikan dan transformasi tata kelola , Kementerian Kominfo terus berkomitmen untuk menjalankan program beasiswa ini secara efektif dan berkelanjutan, sejalan dengan kebutuhan sektor teknologi informasi dan komunikasi yang dinamis dan terus berkembang.
Label
rapat, koorddinasi, monitoring, beasiswa