Gambar: Pembukaan Pelatihan DLA Smart Digital Leader Sumbar

  • Bagikan

Padang (08/03/2024) – Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Komunikasi dan Informatika (BPSDM Kominfo) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kementerian Kominfo) kembali menyelenggarakan pelatihan untuk mengembangkan kompetensi pemimpin di bidang digital. Provinsi Sumatera Barat menjadi provinsi pertama penyelenggaraan pelatihan DLA dengan skema Smart Digital Leader Province: Sumbar Madani, bekerjasama dengan United Nation-Asian and Pacific Training Centre for ICT for Development (UN-APCICT) dan Japan International Cooperation Agency (JICA).

Pelatihan diikuti 45 orang

Mengangkat tema Innovation and Collaboration Driven by Digital Leadership”, pelatihan ini berfokus pada teori dan praktik mengenai pengembangan smart province berbasis teknologi informasi dan komunikasi. Pelatihan ini diikuti oleh perwakilan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Kabupaten/Kota dan Provinsi Sumatera Barat sejumlah 45 orang.

Hari pertama pelatihan mulai Kamis (7/3), secara luring di Auditorium Istana Gubernur Sumatera Barat. Mengawali pelatihan, Kepala Puslitbang Aptika dan IKP, Said Mirza Pahlevi menyampaikan materi Muatan Teknis Substansi Lembaga (MTSL) berjudul Pengambilan Kebijakan Berbasis Data. Tim DLA mengisi sesi berikutnya dengan memberikan pengenalan Learning Management System (LMS) yang akan dipakai oleh peserta selama pelatihan.

Pada sesi siang mulai jam 14.00 WIB, berlangsung Opening Ceremony pelatihan DLA Sumbar Madani. Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi Ansharullah membuka secara resmi. Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi dan Director APCICT/ESCAP, Mr Kiyoung Ko menyampaikan sambutan secara virtual karena tidak dapat hadir secara langsung di lokasi. Pembukaan dihadiri oleh Kepala BPSDM Kominfo Kementerian Kominfo, Hary Budiarto, Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Kominfo, Baso Saleh serta Bupati, Walikota dan Kepala OPD di lingkungan Provinsi Sumatera Barat.

Pelatihan hari kedua secara luring

Pelatihan hari kedua, Jum’at (8/3) juga masih berlangsung secara luring. Pemberian materi MTSL Pembekalan Awal Penyusunan Rencana Aksi oleh Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara, LAN RI, Muhammad Taufiq.

Nur Azizah, S.Si menyampaikan Orientasi Program DLA. Materi Best Practice Smart Province dari Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi DKI Jakarta, Yudhistira Nugraha menjadi penutup kegiatan pelatihan hari kedua. Materi-materi tersebut diharapkan membuka wawasan para peserta mengenai regulasi dan tata kelola pemerintahan dalam rangka mendukung terwujudnya smart province dan akselerasi transformasi digital di Indonesia, khususnya di Provinsi Sumatera Barat.

Sekilas tentang DLA

DLA ini salah satu program prioritas Kementerian Kominfo yang berupaya mendukung agenda pembangunan sumber daya manusia (SDM) bidang digital yang komprehensif dan berkelanjutan, guna menciptakan ekosistem digital. DLA merupakan program pelatihan pengembangan SDM dari Kementerian Kominfo khusus untuk level pimpinan di sektor publik (Kementerian, Lembaga Pemerintah Non Kementerian, Pemerintah Daerah, Perguruan Tinggi) dan sektor swasta. Program ini bertujuan meningkatkan kapasitas para pimpinan dalam menginisiasi dan mendorong perubahan dalam rangka mendukung akselerasi transformasi digital di Indonesia.

Ada tiga skema dalam program DLA, yaitu Smart Digital Leader Indonesia Maju, Smart Digital Leader Semakin Digital, dan Smart Digital Leader Province. Materi pelatihan DLA merupakan hasil rancangan bersama di antara perguruan tinggi terbaik dunia, Global Technology, dan badan/lembaga internasional. (Tim DLA-Pubdok/RAF)


Label
digital leadership academy, dla, digital talent scholarship, dts, smart digital leader, province sumbar madani, provinsi sumatera barat, puslitbang aptika dan ikp, pusdiklat, bpsdm kominfo, kementerian kominfo